Keterangan Gambar : Plt Kepala Dinas PU Bengkalis Tajul Mudaris saat berbincang - bincang dengan wartawan harian Bengkalis, Senin (8/5/2017)
Laporan : Rizal El Ramli
RiauBerdaulat.com,BENGKALIS - Tahun 2017 ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kabupaten Bengkalis hanya melelang paket konsultan perencanaan, pengawasan dan fisik melalui ULP Bengkalis sebanyak 366 paket. Hal itu menurun dibanding tahun lalu.
Menurut Pelaksana Tugas PURP Bengkalis, Tajul Mudarris, paket lelang tahun 2017 menurun drastis dari tahun sebelumnya.
"Kalau tahun sebelumnya hampir 800 paket. Satu PPTK bisa pegang kegiatan hingga 40-45 paket, tahun ini turun 100 persen, "katanya, Senin (8/5/2017) di ruang kerjanya.
Turunnya jumlah paket lelang di Dinas PUPR, lanjut pria berkacamata itu, akibat rasionalisasi dan penurunan penerimaan DBH
"Pertama rasionalisasi, kedua DBH, "ujar Tajul.
Tajul Muddarris mengatakan, pihaknya telah menyerahkan 179 dokumen lelang ke ULP dari total 366 paket yang ada.
"Baik itu konsultan perencanaan, pengawasan dan fisik totalnya ada 366 paket, yang telah diserahkan ke ULP 179 paket. Persentasenya lebih kurang 50 persen lah,"ungkap Tajul saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (8/5/2017).
Disampaikan Tajul, PUPR Bengkalis menargetkan, pertengahan bulan Mei seluruh dokumen lelang selesai dilaksanakan.
"InsyaAllah pertengahan bulan ini seluruh dokumen sudah kita serahkan ke ULP,"imbuhnya.
"Untuk sementara, dari 179 paket atau dokumen lelang yang diserahkan ke ULP masih dalam tahap verifikasi, namun belum ada yang dikembali ke Dinas,"tutup Tajul sembari mengatakan total anggaran belanja 366 paket termasuk proyek MY satu ruas di Bengkalis Rp 500 milyar lebih.
Tulis Komentar