BENGKALIS - Kabupaten Bengkalis kini mendapat perhatian secara nasional. Hal itu tak lain karena Desa Wisata Bukit Batu masuk nominasi dan memiliki peluang untuk memenangkan Anugerah Pesona Indonesia (API) 2025. 

Desa Wisata Bukit Batu ini terletak di Desa Bukit Batu Kecamatan Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. Desa Wisata Bukit Batu ini merupakan desa yang memiliki banyak prestasi dalam 5 tahun terakhir. Selain itu, masyarakatnya pun masih tinggal di sana dan menggantungkan hidup ke sektor ekonomi kreatif berbasis kebudayaan. Sektor ekonomi kreatif bidang fashion (tenun), kuliner dan kriya memang terkenal di nusantara. Warga sekitar juga menyebutnya sebagai kampung datuk laksamana raja di laut. Lebih kerennya lagi, wisatawan yang datang ke Desa Wisata Bukit Batu bisa menikmati suasana alam yang sangat indah dengan kondisi desa tempo dulu.

Keunikan dari Desa Wisata Bukit Batu ini adalah rumah kampung tua diatas sungai sejak zaman datuk laksamana raja di laut atau sejak kerajaan siak. Suasana di pedesaan ini pun masih sangat asri dan mangrove yang mengelilinginya sehingga jika pengunjung berada disana bisa merasakan keasriannya. Penduduk yang tinggal di sana juga tetap menjunjung tinggi nilai budaya Melayu dan taat akan agama yang mereka anut.

Ketua Desa Wisata Bukit Batu, Juwandi mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa untuk Desa Wisata Bukit Batu. "Terima kasih kami ucapkan kepada stakeholder yang selalu mendukung kami. Tahun 2025 ini ada dua award yang sedang on proses. Pertama, Townhall Muda Award 2025 dan kedua Anugerah Pesona Indonesia 2025. Semoga kami bisa mendapatkan hasil terbaik". Tutup Juwandi

Kepala Desa Bukit Batu menambahkan apresiasi setinggi-tingginya untuk Relawan Desa Wisata Bukit Batu atas prestasinya membawa Bukit Batu sampai ketingkat nasional. "Apresiasi kepada teman teman Relawan Desa Wisata Bukti Batu semoga Bukit Batu bisa juara dan kami minta dukungan semua masyarakat untuk selalu dukung dan doa untuk Desa Wisata Bukit Batu semakin maju. Intinya kami selalu siapkan ruang untuk anak anak mud". Tutup Mahendra.(WIN)