Kelompok Mangrove Harapan Bersama Desa Pangkalan Jambi Terima Penghargaan Setia Lestari Bumi

$rows[judul] Keterangan Gambar : Ketua Kelompok Harapan Bersama ketika menerima Penghargaan Setia Lestari Bumi dari Gubernur Riau

SUNGAIPAKNING – Kelompok Mangrove Harapan Bersama Desa Pangkalan Jambi Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis meraih penghargaan Setia Lestari Bumi kategori Penyelamat Lingkungan dari Gubenur Riau pada acara Peringatan Hari Ozon Dunia. 

Penghargaan ini diberikan kepada individu / kelompok masyarakat yang berjasa dalam menjaga fungsi lingkungan hidup dan diharapkan dapat mengembangkan sosial, ekonomi, dan lingkungan dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Adapun penghargaan yang digelar pada acara Hari Ozon Se-Dunia ini adalah Setia Lestari Bumi, Kota Bersih, dan Sekolah Adiwiyata. 

Alpan, Ketua Kelompok Harapan Bersama mengatakan bahwa Kelompok Harapan Bersama ini sudah bertahun-tahun mengerahkan upaya, baik secara gotong royong hingga bekerja sama dengan pihak luar, dalam penanganan abrasi lahan pesisir.

"Kegiatan Penanaman Mangrove, Pembuatan Pemecah Ombak, Hingga Pengembangan Ekowisata kami lakukan dengan sepenuh hati demi kelestarian lingkungan kami," kata Alpan.

Dia juga menambahkan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kerja keras serta kebanggaan bagi Kelompok Harapan Bersama. 

“Semoga dengan diterima nya Penghargaan ini, kami akan semakin giat dalam kegiatan pelestarian terutama lingkungan mangrove. Terima kasih banyak kami ucapkan kepada Pihak Pemerintah, serta CSR Pertamina RU II Sungai Pakning yang senantiasa membimbing dan membina kegiatan kami,” ungkapnya. 

Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkalis Mohammad Azmir, menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas prestasi dan penghargaan yang telah diterima Kabupaten Bengkalis. 

“Alhamdulilah kita meraih Peringkat 2 (dua) melalui kategori program kota bersih, dari 11 (Sebelas) Kabupaten/Kota yang ikut, selanjutnya kita juga meraih prestasi Peringkat I atau pertama dalam kategori program setia lestari bumi, melalui kelompok harapan bersama sebagai penyelamat lingkungan dan terakhir ada 18 sekolah h yang telah kita usulkan juga telah ditetapkan sebagai sekolah yang mendapat Adiwiyata tingkat Provinsi Riau." ungkap Azmir.

Dia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung program-program pemerintah selama ini, sehingga Kabupaten Bengkalis mendapatkan penghargaan tersebut.

Manager Production PT Kilang Pertamina Internasional Sungai Pakning, Antoni R Doloksaribu juga menjelaskan bahwa Kelompok Harapan Bersama ini merupakan Mitra Binaan CSR Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit II Sungai Pakning melalui Kluster Program Permata Hijau. 


"Pada program ini kami berfokus pada konservasi lingkungan pesisir yang selama ini telah mengalami abrasi," jelas Antoni.


Antoni juga menambahkan kegiatan bersama Kelompok Harapan Bersama juga dilaksanakan berupa Pembuatan Pemecah Ombak, Budidaya Ikan Nila Air Payau, Pengembangan Ekowisata, hingga inovasi produk-produk olahan hasil laut dan mangrove. 


“Harapan Kami dari CSR Pertamina, upaya-upaya yang telah kami lakukan bersama masyarakat dapat memberikan manfaat berkelanjutan, baik dari segi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. 

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)