Jakarta, 24 Januari 2025 – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Sungai Pakning kembali mencetak prestasi gemilang dengan meraih Anugerah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) untuk ketujuh kalinya berturut-turut sejak 2018. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, kepada Vice President HSSE PT KPI, Diandoro Arifian, dalam acara bergengsi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.
Program ini menghadirkan inovasi andal bernama AKURRAT (Alat Pengukur Level Air Gambut), yang memungkinkan pemantauan kedalaman air gambut secara efektif. Dengan memanfaatkan limbah non-B3 dan teknologi berbasis kompetensi inti HSSE, AKURRAT mampu menurunkan kedalaman air dari 82 cm menjadi 40 cm, menjaga kelembapan lahan gambut dan mengurangi risiko kebakaran.
"Kami berkomitmen menghadirkan solusi inovatif yang tidak hanya mendukung keberlanjutan lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar," ujar Agustiawan.
Manager Production PT KPI Kilang Sungai Pakning, Ririanti Safrida, menyampaikan apresiasinya atas pencapaian ini. "Program ini bukan hanya tentang keberlanjutan lingkungan, tetapi juga upaya kami untuk menciptakan solusi jangka panjang bagi masyarakat, sehingga mereka tidak lagi bergantung pada metode konvensional seperti pembakaran lahan," tegasnya.
Secara keseluruhan, PT KPI berhasil meraih 6 PROPER Emas untuk unit-unit operasinya, termasuk Kilang Dumai, Kilang Sungai Pakning, Kilang Plaju, Kilang Cilacap, dan Kilang Balongan, serta PT Polytama Propindo yang merupakan bagian dari grup bisnis PT KPI.
"Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi, menciptakan solusi yang lebih ramah lingkungan, dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat serta industri," tutupnya.
Melalui program 'Tuah Gambut Bersemi', PT KPI Kilang Sungai Pakning membuktikan bahwa keberlanjutan bukan sekadar wacana, tetapi aksi nyata yang membawa perubahan positif bagi lingkungan dan masyarakat.(WIN)
Tulis Komentar