Terkait Speed Boat Tenggelam di Rupat, Tiga Korban Belum Ditemukan

$rows[judul] Keterangan Gambar : Salah satu korban yang tengelam ditemukan oleh petugas

11 Orang Di Amankan Di Polsek Rupat

RUPAT - Sudah tiga hari berlangsung tenggelamnya speadboat yang membawa 18 penumpang dan 3 orang ABK PMI. Jumat (15/1) sampai Ahad (16/1) masih ada tiga korban lagi yang belum ditemukan. Tiga korban tersebut, Amin merupakan tekong, Bokir dan David sebagai ABK. 

Kapolres Bengkalis, AKBP Indra Wijatmiko melalui paur humas, AKP Edwi ketika dikonfirmasi wartawan, Ahad (26/1) melalui sambungan seluler menjelaskan bahwa dari 18 penumpang dan 3 orang Tekong dan ABK baru 15 orang yang terdampar di pantai Ketapang, Desa Sungai Cingam. Fimana 11 orang saat ini diamankan di polsek Rupat, 3 orang sudah kembali ke rumah masing-masing berada di pangkalan Nyirih dan Sungai Cingam.

Masih kata Paur Humas Polres Bengkalis kembali menjelaskan kejadian tersebut bahwa speadboat berangkat dari pelabuhan Pangkalan Buah dengan tujuan Negara Malaysia. Namun sekitar 30 menit perjalanan, tepatnya sekira 100 meter setelah tiang Pal Selat Morong, mesin Speedboat mengalami kerusakan dan mati, sementara angin sangat kencang dan ombak sangat tinggi, sehigga air laut masuk kedalam speed boat dan akhirnya speed boat tenggelam 

Adapun nama korban yang selamat, M. Yusri (46) Langkat Medan, Hendrik (29) Jawa Timur. Madun (46) Lombok. Padli (31) Medan, Maya (31) Medan, Andrianto (26) Rantau Prapat, Medan, Ganda Putra (37) Rantau Prapat, Medan, S Junadi (46) Lombok, David (33) Desa Sungai Cingam, Ita (36) Medan, Pribono (33) Balai Asahan, Medan, Anhar (30) Medan, M Ali (35) Pangkalan Nyirih, Priyono (40), Jalan Abu Bakar Desa Sungai Cingam, Sutoyo (31) Sungai Cingam. 

Sedangkan nama korban yang meninggal Rofikoh (22) bersama suaminya Ari (24) yang ditemukan dipantang ketapang dan Teteh (44) Jawa Barat yang ditemukan  di pelabuhan Tambak udang Desa Sungai Cingam. Sampai hari ini tim terus melakukan pencaharian terhadap korban yang belum ditemukan," ujar AKP Edwi.(Win)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)