Wakil Bupati Bengkalis Apresiasi DTPHP yang Telah Kembangkan Tanaman Bawang Merah di Bantan

$rows[judul] Keterangan Gambar : Panen Bawang Merah di Balai Benih Utama Taman Sari Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan di Desa Bantan Tua.

BANTAN - Wakil Bupati Dr. H. Bagus Santoso melakukan Panen Bawang Merah di Balai Benih Utama Taman Sari Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan, di Desa Bantan Tua Kecamatan Bantan, beberapa waktu lalu.


Dalam arahannya Wabup memberikan apresiasi kepada Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Kabupaten Bengkalis, atas kreatifitas dan inovasinya yang telah mencoba mengembangkan tanaman bawang merah dengan sistem demonstrasi plot.


“Alhamdulillah, sebagaimana kita saksikan, pengembangan komoditas bawang merah yang awalnya hanya mencoba, ternyata berhasil dan dapat memberikan hasil yg maksimal.” Ucap Bagus.


Kami berharap, lanjut Mantan Anggota DPRD Provinsi Riau tersebut, kepada Dinas teknis serta penyuluh pertanian, apa yang kita hasilkan hari ini kiranya dapat disosialisasikan kepada Poktan maupun Gapoktan, agar para petani kita bisa mengembangkan komoditas bawang merah di lokasi pertaniannya masing-masing.

Apalagi sambung Beliau, komoditas bawang merah saat ini merupakan penyumbang tertinggi terhadap inflasi nasional. 

Apabila komoditas bawang merah ini dapat kita kembangkan serta berhasil secara maksimal, kami optimis, semula pasokan bawang merah masih di datangkan dari luar daerah, kedepannya bisa kita memproduksinya sendiri, dan kami juga optimis harga bawang merah di daerah ini dapat di tekan, yang pada akhirnya akan bermuara pada terciptanya kesejahteraan bagi petani dan juga masyarakat.

Memang tidak dapat kita pungkiri lanjut Bagus lagi, banyak tantangan yg perlu kita atasi untuk mengembangkan komoditas bawang merah ini, seperti kondisi drainase yg belum memadai, air yg mudah meresap ke dalam tanah, dan tekstur tanah yang mayoritas gambut. 

Namun demikian, justru berkat tantangan tersebut, kita bisa berinovasi menemukan peluang besar di lahan gambut, karena terbukti, bahwa pengembangan tanaman bawang merah, dapat kita kembangkan dan kita lakukan di daerah ini, tentunya dgn memanfaatkan teknologi yg ada, karena dengan teknologi dan inovasi, kita bisa merubah strategi di bidang pertanian.

Diakhir arahannya Wabup memberikan apresiasi atas upaya dan kerjasama yang telah dilakukan oleh DTPHP, LPPM UIN Suska, DPTPH Riau melalui UPT Perbenihan dan sertifikat benih Tanaman Pangan dan Hortikultura serta bimbingan dari pusat perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian Kementerian Pertanian RI sehingga Bengkalis memiliki produk unggulan lokal durian yang terdaftar dan diakui sebagai milik Kabupaten Bengkalis. 

“Semoga kedepannya akan memberikan nilai tambah yang positif bagi petani durian khususnya dan masyarakat Bengkalis umumnya karena durian merupakan salah satu komoditas Hortikultura unggulan Kabupaten Bengkalis”. Pungkas Bagus.

Sementara itu Kepala Balai Veteriner Bukit Tinggi Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian RI Gigeh Tri Pambudi dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis yang telah melakukan penanaman bawang merah untuk kebutuhan masyarakat di Kabupaten Bengkalis.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan Penyerahan Sertifikat Rupat Bebas Rabies oleh Kepala Balai Veteriner Bukit Tinggi Direktorat Jend Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian RI Gigeh Tri Pambudi kepada Kepala Dinas TPHP Kabupaten Bengkalis Tarmizi yang didampingi Wakil Bupati.

Juga diserahkan produk unggulan lokal durian yang terdaftar dan diakui sebagai milik Kabupaten Bengkalis kepada petani oleh Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso didampingi Kepala Balai Veteriner Bukit Tinggi Direktorat Jend Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian RI, Kapolres Bengkalis, AKBP Setyo Bimo Anggoro, Dandim 0303/Bengkalis diwakili, Danramil 01/Bengkalis Kapten CPL Farimus Hendriko.(Win)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)