Laporan : Erwin
RIAUBERDAULAT.COM,BUKITBATU – Pertamina RU II Sungai
Pakning dan SDN 003 Bukit Batu di desa Sejangat, Sabtu (14/7/2018) menggelar
workhsop penyusunan kurikulum berbasis lingkungan. Kegiatan tersebut merupakan
rangkaian dari program Pertamina Mengajar di Kecamatan Bukit Batu Kabupaten
Bengkalis.
Hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut Kepala Humas Pertamina RU II Sungai Pakning Rahmad Hidayat dan jajarannya, Kepala SDN 003 Bukit Batu Hj Syarifah Hafizah, Kasi Kurikulum Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Bengkalis Khozali Abdul Muthalib, M.Pd. Instruktur dari Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Riau Duwi Tri Lestari, Korwil Pendidikan Bukit Batu serta puluhan guru.
Dalam sambutannya Manager Pertamina RU II Sungai Pakning yang diwakili kepala Humas Rahmad Hidayat mengatakan bahwa pihaknya terus berkomitmen untuk ikut andil dalam meningkatkan mutu pendidikan, kususnya kepada SDN 003 Bukit Batu yang sudah menjadi sekolah binaaan Pertamina.
“Kita berharap dengan dilaksanakannya kegiatan workshop penyusunan kurikulum berbasis lingkungan ini, ke depan dapat meningkatkan mutu dalam proses belajar mengajar di SDN 003 Bukit Batu yang sama – sama kita banggakan ini,” tutur Rahmad.
Kasi Kurikulum Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Bengkalis Khozali Abdul Muthalib, M.Pd dalam kesempatan itu menngatakan Pemerintah Kabupaten Bengkalis menyambut hangat program pertamina mengajar di SDN 003 Bukit Batu, dia juga mengapresiasi kegiatan workhshop tersebut agar majelis guru mampu memberikan kurikulum dan pembelajaran terbaik yang berbasis lingkungan.
“Sehingga dengan kurikulum berbasis lingkungan tersebut dapat menunjang SDN 003 menuju sekolah adhiwiyata, kita juga berbangga karna sekolah ini masuk sebagai salah satu sekolah di riau untuk mengikuti adhiwiyata tingkat nasional tahun 2018.” Kata Khozali.
Sementara itu Kepala SDN 003 Bukit Batu Hj Syarifah Hafizah mengucapkan terimakasihnya kepada semua pihak terutama Pertamina yang sudi mejadikan sekolah yang dipimpinnya menjadi binaan, selain itu kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pendidikan yang juga mensupport menuju sekolah adhiwiyata tingkat nasional.
“Mudah – mudahan dengan digelarnya workhsop penyusunan kurikulum berbasis lingkungan hari ini, akan menjadi acuan bagi kami dan guru – guru SDN 003 Bukit Batu, untuk berbuat yang terbaik untuk sekolah dan juga murid – murid. Tentunya mengedepankan kurkulum yang akan bermanfaat bagi lingkungan sekolah ini,” ujar Syarifah.
Instruktur dari LPMP Pekanbaru Duwi Tri Lestari,S.Si,M.Pd dalam pemaparannya menyampaikan bahwa berdasarkan analisis data yang sudah dilakukan, diperoleh beberapa kesimpulan antara lain sebagai berikut perencanaan pengembangan kurikulum berbasis lingkungan telah dirumuskan secara jelas, landasan kebijakannya dari adiwiyata berdasarkan Keputusan Bersama Lingkungan Hidup dan Menteri Pendidikan Nasional.
“Implementasinya melalui kurikulum integratif dan monolitik dengan model pembelajaran lingkungan yang bervariatif dan praktek nyata, didukung oleh indikator adiwiyata yang lain diantaranya pengembangan kebijakan sekolah berbasis lingkungan, kegiatan partisipatif, dan sarana pendukung. Pengorganisasian pengembangan kurikulum berbasis lingkungan berkaitan dengan komponen organisasi, terdiri dari tiga komponen diantaranya tim adiwiyata dari guru, tim adiwiyata OSIS, serta tim motivator kelas, materi kurikulum berbasis lingkungan dikembangkan oleh tim adiwiyata guru dengan menyusun KTSP PLH, berupa silabus dan RPP, dalam hal perekrutan tim adiwiyata guru didasarkan oleh kompetensi dan komitmen terhadap tugas yang diberikan.” Papar Duwi panjang lebar.
Tulis Komentar