Laporan : Darmayanto Bakar

PEKANBARU – Dalam upaya memperkuat sinergi antara pusat dan daerah dalam sektor pendidikan dasar dan menengah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, Hadi Prasetyo, ST., M.Si, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Program Prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI Tahun 2025. Kegiatan strategis ini digelar oleh Balai Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Guru (BGTK PG) Provinsi Riau dan berlangsung selama tiga hari, mulai 16 hingga 18 Juni 2025, di Hotel Pangeran, Kota Pekanbaru.

Dalam Rakor tersebut, Kadisdik Bengkalis hadir bersama jajaran pejabat Dinas Pendidikan Bengkalis, serta perwakilan dari beberapa instansi teknis lainnya. Keikutsertaan ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam menyelaraskan kebijakan dan menyukseskan program prioritas nasional di bidang pendidikan.

"Melalui forum ini, kita dapat menyatukan persepsi dan menyelaraskan langkah antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengawal dan mengimplementasikan program prioritas Kemendikdasmen tahun 2025," ungkap Hadi Prasetyo.

Menurutnya, Rakor ini bukan sekadar ajang koordinasi, namun menjadi platform penting untuk merumuskan strategi operasional di daerah berdasarkan kebijakan nasional yang telah dirancang oleh Kemendikdasmen. Ia menegaskan bahwa sinergi ini krusial dalam rangka mewujudkan pemerataan dan peningkatan mutu pendidikan, khususnya di Kabupaten Bengkalis.

"Kami di Disdik Bengkalis berkomitmen kuat untuk terus berbenah, membangun ekosistem pendidikan yang lebih baik, inklusif, dan berorientasi pada penguatan karakter serta kompetensi peserta didik. Ini bagian dari upaya kita mendukung visi besar Indonesia Emas 2045," tambahnya.

Lebih lanjut, Hadi menyebutkan bahwa hasil dari Rakor ini akan menjadi landasan penting dalam penyusunan program kerja dan penganggaran Dinas Pendidikan Bengkalis tahun 2025. Harapannya, melalui langkah yang terencana dan kolaboratif, transformasi pendidikan di daerah dapat berjalan lebih efektif dan terukur.

Selain Kadisdik Bengkalis, Rakor ini juga diikuti oleh Kepala Bidang Pengadaan, Mutasi dan Promosi BKPP Bengkalis Helmi Afriadi, perwakilan dari Bappeda Bengkalis Sanyoto, Penjap KSPS Drs. Suwanto, Penjap PM Pembelajaran Mandiri Bebiyanti, S. Pd.I., M.Pd, Penjap KA Dr. Zulfan Ikhram, serta perwakilan perencanaan Disdik Bengkalis, Jefri.

Keikutsertaan berbagai unsur ini mencerminkan pendekatan kolaboratif lintas sektor dalam pembangunan pendidikan daerah yang lebih progresif dan adaptif terhadap perubahan zaman.***